SUMENEP, (News Indonesia) — Kabupaten Sumenep masuk daerah yang akan melaksanakan Pilkada Serentak bersamaan dengan 27 kabupaten lainnya di Jawa Timur.
Walau berdasarkan hitungan waktu pelaksanaan, tahapan Pilkada masih akan dilakukan tahun 2020 nanti, sejumlah tokoh yang digadang – gadang akan maju sebagai calon Bupati Sumenep pada Pilkada Sumenep 2020 mulai bermunculan, baik dari kalangan elit pemerintahan, pengusaha hingga politisi dikabarkan akan maju sebagai calon Bupati Sumenep.
Salah satunya Syamsul Arifin, pria asal Pulau Kangean, wilayah kepulauan di Kabupaten Sumenep, Madura, dengan background aktivis, pengusaha, dan ASN ini siap maju untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Sumenep.
Menurut tokoh masyarakat Pulau Kangean, Dayat menyampaikan bahwa sosok figur Syamsul Arifin memang cocok maju menjadi calon dalam pesta demokrasi Pilkada Sumenep 2020.
“Kami melihat sosok Syamsul Arifin ini memiliki elektabilitas yang sudah terbukti. Beliau sangat bersahaja walau jadi pengusaha beliau juga seorang guru. Tak hanya itu saja, beliau juga sangat dekat dengan para ulamak,” kata Dayat, Minggu (23/6/2019).
Selain itu kata Dayat, Syamsul Arifin adalah salah satu figur dan putra kepulauan yang memiliki kepribadian sangat baik dan bersahaja. Walau dia putra daerah pulau Kangean, namun ia tetap berfikir bagaimana kemajuan Sumenep secara umum tidak hanya persoalan kepulauan saja.
“Beliau orangnya sangat baik, merakyat, dan secara pendidikan dan pengalaman dalam bidang pengembangan ekonomi juga mumpuni. Dari itu kami menilai, Syamsul Arifin memang layak maju menjadi calon Bupati Sumenep periode 2020,” tandas tokoh yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Kaukus Pemuda Kepulauan Kangean (Kupeka).
Dayat berharap, warga Sumenep dan warga kepulauan untuk bersatu. Satukan langkah memilih putra terbaik Sumenep di Pilkada Sumenep nanti.
“Untuk itu, sudah saatnya putra kepulauan jadi Bupati Sumenep. Saatnya warga kepulauan bangkit dan sadar bahwa sudah saatnya memiliki Bupati putra asli kepulauan,” tegas Dayat.
Ditempat terpisah, Syamsul Arifin saat dikonfirmasi, mengaku menyambut baik dan bahkan mengucapkan terimaksih pada masyarakat Sumenep, khususnya warga kepulauan yang sudah memberikan kepercayaan agar dirinya mencalonkan dirinya di Pilkada Sumenep 2020.
Pendiri dan Ketua Yayasan Pelestarian Budaya Kangean 2012 – 2016 ini, mengaku jika ini merupakan panggilan ibadah, karena sudah cukup lama, nasib warga Sumenep khusunya warga kepulauan tidak jelas, hanya diberi janji manis. Tapi kondisi ril pembangunan dan ekonomi warga Sumenep terutama kepulauan tetap saja tidak ada perubahan dari masa kemasa.
“Coba saja kita lihat kebutuhan dasar warga kepulauan hingga saat ini tetap saja terbelakang, seperti; listrik, infrastruktur jalan, dan penyediaan air bersih. Lain lagi persoalan nelayan, transportasi laut yang masih jauh dari harapan. Maka jangan heran jika hampir separuh warga kepulauan bekerja di luar negri sana hanya untuk mangais sesuap nasi,” papar mantan Dosen di STIKA Al-Hidayah ini.
Alumni Universitas Negeri Malang ini berharap, agar warga Sumenep utamanya warga kepulauan untuk bersatu. Satukan langkah di Pilkada Sumenep nanti demi perubahan Sumenep.
“Dengan bersatu, maka apa yang menjadi impian dan keinginan warga Sumenep dan kepulauan bisa terwujud,” tukas Pendiri dan kepala SMK Islam Alfutuhiyyah ini. [imam/dewi]
Komentar